Rabu, 04 April 2012

1.CLIENT SERVER



Pemanfaatan perangkat lunak berperan erat bagi perkembangan di semua lini, baik itu institusi pendidikan, lingkungan bisnis, maupun kalangan pribadi. Tentunya tidak berpulang dari penggunaan perangkat lunak tersebut, sampai sejauh mana fungsinya dapat diberdayakan dan seberapa besar biaya yang dibutuhkan untuk penerapannya. Pemilihan perangkat lunak yang sejalan dengan kebutuhan harus benar-benar diperhatikan, karena itu perencanan awal dimulai dengan mengindentifikasi kebutuhan di lingkungan yang ada. Setelah proses identifikasi kebutuhan didaftarkan, kita dapat memilih perangkat lunak seperti apa yang akan digunakan. Tulisan kali ini, memperkenalkan salah satu bentuk client/server dengan mengambil contoh penggunaan ”Web Server”, yang beroperasi di lingkungan GNU/Linux dan penggunaan aplikasi client – browser. Pemilihan sengaja jatuh ke lingkungan tak berbayar untuk memamfaatkan perangkat lunak tersebut, alias proyek opensource.

Pemamfaatan web server menambah khazanah pengembangan aplikasi web, seperti
-       elearning,
-       egovernment,
-       ecommerce.
Pendistribusian informasi di satu layanan dan penggunaan aplikasi client yang sungguh sangat mudah – hampir di setiap perangkat keras (PC, PDA) sudah terdapat browser. Web server sebagai pemberi pelayanan membutuhkan sistem operasi untuk menjalankan fungsinya. Sehingga kemampuan sistem operasi menangani web server menjadi perhatiannya. Yang tentunya komunikasi antar sistem operasi dengan aplikasi web server harus dimengerti kedua unit. Semua itu tak terlepas dari pengembangan model OSI (Open Systems Interconnection Reference) dan TCP/IP (Transmission Control Protocol/Internet Protocol) yang memungkinkan komunikasi antar computer yang satu dengan lainnya, perangkat keras, perangkat lunak client/ server tentu menggunakan kaedah ini karena kaedah yang digunakan menjadi acuan para pengembang perangkat lunak maupun perangkat keras (vendor). Lebih jauh daripada itu, sistem operasi melakukan semua tugastugas penting dalam komputer, dan
menjamin aplikasiaplikasi yang berbeda dapat berjalan secara bersamaan dengan lancar.
Sistem Operasi menjamin aplikasi software lainnya dapat menggunakan memori, melakukan input dan output terhadap peralatan lain, dan memiliki akses kepada sistem file. Apabila beberapa aplikasi berjalan secara bersamaan, maka Sistem Operasi mengatur skedule yang tepat, sehingga sedapat mungkin semua proses yang berjalan mendapatkan waktu yang cukup untuk menggunakan prosesor (CPU) serta tidak saling mengganggu. Dalam banyak kasus, sistem operasi menyediakan suatu pustaka dari fungsi-fungsi standar, dimana aplikasi lain dapat memanggil fungsifungsi itu, sehingga dalam setiap pembuatan program baru, tidak perlu membuat fungsifungsi
tersebut dari awal.
Sistem Operasi secara umum terdiri dari beberapa bagian:


1.    Mekanisme Boot, yaitu meletakkan kernel ke dalam memory
2.    Kernel, yaitu inti dari sebuah Sistem Operasi
3.    Command Interpreter atau shell, yang bertugas membaca input dari pengguna
4.    Pustakapustaka, yaitu yang menyediakan kumpulan fungsi dasar dan standar yang
5.    dapat dipanggil oleh aplikasi lain
6.    Driver untuk berinteraksi dengan hardware eksternal, sekaligus untuk mengontrol mereka. Sebagian Sistem Operasi hanya mengizinkan satu aplikasi saja yang berjalan pada satu waktu, tetapi sebagian besar Sistem Operasi baru mengizinkan beberapa aplikasi berjalan secara simultan pada waktu yang bersamaan. Sistem Operasi seperti itu disebut sebagai Multitasking Operating System. Beberapa Sistem Operasi berukuran sangat besar dan kompleks, serta inputnya tergantung kepada input pengguna, sedangkan Sistem Operasi lainnya sangat kecil dan dibuat dengan asumsi bekerja tanpa intervensi manusia sama sekali. Tipe yang pertama sering disebut sebagai Desktop OS, sedangkan tipe kedua adalah RealTime OS. Apache Web server dapat berjalan di sistem operasi yang populer saat ini, seperti Windows, GNU, Unix maupun Mac OS. Pemilihan GNU sendiri berdasarkan beberapa pertimbangan pribadi seperti pengalaman dalam menggunakannya maupun keandalan dari sistem
operasinya. Dengan menggunakan komputer sekelas desktop, sistem operasi ini bisa berjalan dan berfungsi sebagai web server, dipermudah dengan proses instalasi dengan pemilihan paketpaket server yang diinginkan – web server.


Pengertian Client Server


Client-Server adalah arsitektur jaringan yang memisahkan client(biasanya aplikasi yang menggunakan GUI ) dengan server. Masing-masing client dapat meminta data atau informasi dari server.

2 komentar:

Buddy